Dongeng ''kisah sandal jepit dengan sepatu "

Sebuah kisah yang terjadi pada sesorang namun disampaikan secara khiasan cerita melalui dongeng,yang tentu bisa menjadi pelajaran buat kita di kehidupan sehari hari.

Terjadi di sebuah rumah pinggiran kota besar yang langganan banjir ketika hujan , di huni oleh sesorang anak muda yang kerjanya disebuah kantor yang lumayan jauh dari rumahnya.

Waktu itu musim hujan sudah mulai usai ,namun sesekali hujan mengguyur dengan derasnya, ketika malam hari pemuda itu terbangun karna bunyi rintihan hujan dan sekaligus memang mau buang air ke WC . Terbangun mencari Sandal Sancu untuk masuk WC , kemudian kembali menyimpan kembali Sandal Sancunya di Rak tepat berdekatan dengan si Sepatu ,

Dan spontan " Kasian ya kamu sandal sancu ?"" Kata Sepatu .
Sandal sancu menjawab " emang kenapa ?'"
" Malam Malam gini di bangunkan buat di pake masuk ke WC yang bau pesin ,kemudian di siram air padahal ini kan musim hujan pasti kamu kedinginan "" kata sepatu '

Sandal sancu menjawab dengan terbata bata " iya mau gimana lagi memang sudah takdir dan saya juga tidak meminta untuk menjadi seperti ini "
Liat dong saya selalu bersih ,mengkilap dan di simpan dengan rapih "kata sepatu"
Si sandal sancu pun terdiam dengan sabar menahan dinginnya karna basah  dari WC.

Tak terasa waktu pagi pun tiba ,pemuda masih mengambil sandal sancu untuk masuk ke kamar mandi, si sandal sancu kembali basah dan kembali mendapat ejekan oleh si sepatu ,

Dan saatnya si pemuda beranjak ke kantor ,dan mengambil sepatu di semer, di lap, lalu di pake ke kantor .
Dengan sombongnya si sepatu pamit kepada si sandal sancu , sudah bersih mengkilap dan berangkat kekantor bersama tuannya.

Namun apa yang terjadi ,sekitar  100 meter sekeluarnya dari Rumah ,hujan pun turun, mau tak mau sisepatu pun terkena percikan percikan air kotor di jalan dan basah, terus tetap terpakai meski basah . Nasib buruk menimpa sisepatu untuk terus menahan dingin karna basah hingga waktu jam pulang kantor.

Setelah pemudah pulang dan sampai dirumah ,tidak begitu saja lansung di simpan ,namun harus di cuci dulu lalu di jemur di terik panas matahari ,sungguh merasakan panas yang di tinggal tuannya di jemuran,

Mendung mulai kembali terlihat ,namun si pemuda lupa bahwa si sepatu sedang di jemur di luar rumah, maka hujan pun datang.dan kembali si sepatu menjadi basah , panas kepanasan ,hujan kehujanan ,begitulah derita si sepatu yang dia rasakan .

Si sandal sancu pun berkata " sungguh berat deritamu wahai sang sepatu ,tidakkah kamu tau ,kesombonganmu akan mendapat ganjaran bahkan melebihi kesombongan yang kamu lakukan,

Saya minta maaf ya sandal sancu, saya terlalu sombong dan merasa paling baik diatara alas kaki yang lain "kata si sepatu sambil tertunduk malu dan sedih.

Dalam dongeng ini,kita dapat melihat bahwa kesombongan akan berbalas setimpal dan bisa jadi lebih dari apa yang kita sombongkan.

Pesannya " semoga kita semua terhindar dari sifat sombong ,iri ,dan dengki.

Ikuti terus ya artikel dan tulisan kami dengan mengisi email di bagian bawah tulisan ini.

Sampai jumpa di tulisan berikutnya.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: